Nasib petani perlu diperhatikan saat krisis covid-19, karena perannya strategis hadirkan pangan lokal Jakarta ( WartaMerdeka ) – “Saya ...
Nasib petani perlu diperhatikan saat krisis covid-19, karena perannya strategis hadirkan pangan lokal |
Menurut Maria, langkah Kementan dalam menyediakan sarana produksi memiliki manfaat besar karena mampu menunjang proses kerja para petani kecil di semua desa. Diharapkan, bantuan tersebut diberi secara merata, mengingat kondisi darurat Covid 19 yang memprihatikan. "Keberadaaan program pertanian untuk petani kecil adalah sebuah keniscayaan. Tentu saya juga berharap pemerintah memberikan perlindungan kepada para petani," harapnya.
Sementara anggota komisi IV lainya, Made Urip berharap Kementan memiliki program diversifikasi pangan sebagai antisipasi menghadapi kemungkinan memburuknya ekonomi global. Disisi lain, dia berharap Kementan membuat gerakan bercocok tanam kepada seluruh penduduk desa maupun mereka yang tinggal di kota.
"Kita tau bahwa Covid 19 ini sudah memukul perekonomian kita. Termasuk juga soal pangan. Untuk itu, saya mengusulkan agar Kementan memiliki program disertifikasi pangan. Misalnya bagaimana kita hidupkan kembali agar masyarakat produksi pangan dengan memanfaatkan pekarangan dan halaman rumah untuk bercocok tanam," ujarnya.
"Saya kira memang perlu membangkitkan pangan lokal kita untuk memperkuat pangan nasional yang didukung dengan program padat karya. Kemudian saya juga minta ternak ternak rakyat kecil dihidupkan lagi agar tidak terjadi gejolak. Yang terakhir saya setuju regenerasi petani diintensifkan karena petani kita saat ini sudah berusia tua," ungkapnya (dh).