Kabupaten Kendal penyumbang kedela tiap tahun 10% di Provinsi Jateng Kendal ( WartaMerdeka ) – Kabupaten Kendal tetap produksi kedelai ...
Kabupaten Kendal penyumbang kedela tiap tahun 10% di Provinsi Jateng |
Supanti, petugas penyuluh lapangan menunjukan lahan tersedia seluas 22 Ha akan menghasilkan kedelai biji kering varietas Grobogan sebanyak 46,2 ton.
“Kalau dari hasil ubinan produktivitas tercatat sebesar 2,1 ton perhektar dan biasanya kedelai ini akan dijual dengan harga Rp. 8.000 perkilogram," ujarnya di Kantor Dinas Pertanian Kendal (13/4).
Supanti yang selalu mendampingi petani di lapangan menjelaskan, hasil panen biasanya akan dipasarkan langsung ke perajin tahu tempe di Kabupaten Kendal. "Di sekitaran sini saja kami biasanya menjualnya dan ini sudah kontinu setiap tahunnya," kisahnya.
Supanti mengaku, penyuluh pertanian di Kecamatan Kangkung tetap semangat dalam melayani para petani walaupun kini sedang terdapat wabah Covid-19. Para petani tetap beraktifitas memproduksi hasil pertanian sebagai bahan pangan yang dibutuhkan masyarakat.
Dalam melaksanakan aktifitas pertanian di tengah wabah COVID-19, Supanti selalu mengingatkan agar petani selalu menerapkan social distancing dan physical distancing. “Kami juga meminta petani tidak berkerumun dan mengatur jarak antar petani minimal 1-2 meter, serta himbauan untuk selalu memakai masker," tuturnya.
Di tempat terpisah, Direktur Aneka Kacang dan Umbi Kementan, Amirudin Pohan mengatakan pihaknya menerapkan protokol kesehatan penanganan virus Covid-19 saat musim panen raya, seperti dilakukan di berbagai wilayah. “Selain menerapkan protokol kesehatan, juga akan diupayakan prasarana dan sarana pascapanen," ucapnya.
Perlu diketahui, Kabupaten Kendal penyumbang produksi kedelai bagi Provinsi Jawa Tengah rata-rata 10% setiap tahunnya. Pada 2019 lalu Kendal panen kedelai sebanyak 723 Ha, untuk tahun ini pada April 2020 diperkirakan ada panen kedelai sebesar 60 Ha yang berasal dari Kecamatan Kangkung dan Kecamatan Patean (dh).