KRI dr. Soeharso Kembali Laksanakan Misi Kemanusiaan Bertolak Ke Batam

Surabayq (WartaMerdeka) - Kapal rumah sakit terbesar milik TNI AL dari Satuan Kapal Bantu Koarmada II yakni KRI dr. Soeharso-990, kembali melaksanakan misi kemanusiaan terkait penanganan corona virus atau Covid-19. Sabtu sore (4/4), salah satu alat utama sistem senjata/alutsista TNI AL berbentuk kapal KRI-Soeharso bertolak dari Dermaga Madura, Koarmada II, Surabaya, menuju Batam untuk menjemput WNI yang bekerja sebagai Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Negeri Jiran, Malaysia. Kapal dengan nomor lambung 990 ini, sebelumnya telah menjalani misi serupa, menjemput WNI yang bekerja sebagai kru di kapal pesiar World Dream dan Diamond Princess untuk menjalani masa observasi di Pulau Sebaru Kecil selama 14 hari. Kali ini, KRI-Soeharso membawa 20 personel kesehatan gabungan dari Dinas Kesehatan Koarmada II, Lakesla dan Rumkital Marinir Cilandak. Dalam tim tersebut, ada dua orang dokter spesialis dan satu orang dokter umum yang ikut terlibat. Sementara dari segi material kesehatan, juga telah siap diantaranya masker N95 dan masker bedah, hand sprayer, APD, Thermal Gun, Hand Sanitizer dan alkohol 70%, serta 22 koli berisi material dan alat kesehatan.

Kapal rumah sakit milik TNI AL, KRI Soeharso siap bertolak ke Batam jalani misi kemanusiaan

Surabayq (WartaMerdeka) - Kapal rumah sakit terbesar milik TNI AL dari Satuan Kapal Bantu Koarmada II yakni KRI dr. Soeharso-990, kembali melaksanakan misi kemanusiaan terkait penanganan corona virus atau Covid-19.

Sabtu sore (4/4), salah satu alat utama sistem senjata/alutsista TNI AL berbentuk kapal KRI-Soeharso bertolak dari Dermaga Madura, Koarmada II, Surabaya, menuju Batam untuk menjemput WNI yang bekerja sebagai Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Negeri Jiran, Malaysia. Kapal dengan nomor lambung 990 ini, sebelumnya telah menjalani misi serupa, menjemput WNI yang bekerja sebagai kru di kapal pesiar World Dream dan Diamond Princess untuk menjalani masa observasi di Pulau Sebaru Kecil selama 14 hari.

Kali ini,  KRI-Soeharso membawa 20 personel kesehatan gabungan dari Dinas Kesehatan Koarmada II, Lakesla dan Rumkital Marinir Cilandak. Dalam tim tersebut, ada dua orang dokter spesialis dan satu orang dokter umum yang ikut terlibat. Sementara dari segi material kesehatan, juga telah siap diantaranya masker N95 dan masker bedah, hand sprayer,  APD, Thermal Gun, Hand Sanitizer dan alkohol 70%, serta 22 koli berisi material dan alat kesehatan.

Pangarmada II Laksda TNI Heru Kusmanto menyebut, TNI AL khususnya Koarmada II siap mendukung segala kebijakan pemerintah terkait penanganan dan pencegahan wabah covid-19 yang kian masif menyerang rakyat Indonesia.

"Kita selalu siap mendukung pemerintah, baik dari segi personel maupun material yaitu jajaran KRI yang dimiliki Koarmada II, salah satunya KRI dr. Soeharso ini," jelas Heru (ma).