Pimpinan Universitas Airlangga dan RSUA saat beri keterangan tentang kinerjanya kepada media Surabaya (WartaMerdeka) - Gerak cepat ditunjukkan Universitas Airlangga (Unair) sebagai salah satu lembaga yang menangani wabah covid 19 dengan membentuk Tim Satgas Pencegahan Corona. Unair telah melakukan berbagai upaya cepat dan responsif dengan sejumlah aktivitas. Di antaranya penelitian, tes laboratorium, dan pelayanan kesehatan. Unair juga membentuk Tim Riset diketuai Prof. Soetjipto dr., M.S., Ph.D. Untuk layanan pasien terjangkit virus dipimpin Prof. Dr. Nasronudin, dr., Sp.PD, K-PTI, FINASIM di Rumah Sakit Unair. Untuk identifikasi virus oleh Prof. Maria Lucia Inge Lusida, dr., M.Kes., Ph.D di Lembaga Penyakit Tropis (LPT). Di bagain produk yang bisa memberi manfaat, baik mencegah maupun mengobati Covid-19, dikepalai Prof. Dr. Ni Nyoman Tri Puspaningsih M.Si. Setelah 3 minggu berjalan, Tim Satgas berikan laporan perkembangan di depan awak media (1/4). Rektor Unair Prof. Dr. Moh. Nasih SE., MT., Ak., CMA menyatakan, Rumah Sakit Universitas Airlangga/RSUA telah menangani dan merawat pasien dari berbagai status yaitu ODP, PDP hingga positif. Dari beberapa pasien positif, 2 pasien di antaranya dinyatakan negatif dan diperkenankan untuk keluar dari rumah sakit. “Sampai saat ini LPT UNAIR melakukan tes swab dengan memeriksa 1434 sampel pasien. Sementara spesimennya 1900 sampai dengan 31 Maret 2020. Dari angka tersebut jumlah pasien positif yang sudah dilaporkan kepada Kementerian yaitu 152 orang,” jelasnya.
Pimpinan Universitas Airlangga dan RSUA saat beri keterangan tentang kinerjanya kepada media |