Para Pekerja Penanganan Sarana dan Prasarana Umum saat menerima bantuan masker Jakarta ( WartaMerdeka ) – Kementerian Pariwisata dan Ek...
Para Pekerja Penanganan Sarana dan Prasarana Umum saat menerima bantuan masker |
Plt. Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif Kemenparekraf/Baparekraf Josua Simanjuntak menyaksikan penyerahkan bantuan masker kain secara simbolis oleh GM Marketing Communications PT. Delamibrands Kharisma Busana Johannes Lambertus Paat kepada Walikota Jakarta Pusat Bayu Meghantara, dihadiri 4 orang wakil dari PPSU di Kantor Walikota Jakarta Pusat (20/5).
Josua menjelaskan, Kemenparekraf/Baparekraf dalam hal ini sebagai fasilitator bagi para stakeholder yang ingin menyalurkan bantuan kepada para pekerja harian, terutama mereka yang bergerak di sektor parekraf yang terdampak COVID-19. Bersama sejumlah pihak, lalu digelar kampanye #GerakanMaskerKain sebagai upaya menekan penyebaran COVID-19, sekaligus membantu menggerakkan industri kreatif fesyen tanah air, utamanya UMKM yang ikut terdampak.
“Para pemangku kepentingan sektor parekraf yang ingin menyampaikan donasi, kami akan bantu agar lebih tepat sasaran. Hal ini diharapkan akan menggerakkan subsektor fashion yang selaras dengan gerakan masker kain. Apalagi masker saat ini jadi atribut yang akan digunakan sampai vaksin bisa ditemukan. Anjurannya dari WHO adalah, masker kain ini bisa dipakai selama 4 jam setelah itu diganti, kalau kita bekerja selama 8 jam minimal kita harus punya lebih dari satu dalam sehari,” paparnya.
Walikota Jakarta Pusat Bayu Meghantara mengapresiasi bantuan untuk para PPSU DKI Jakarta. Sejak COVID-19 mewabah di hampir seluruh negara di dunia, persediaan alat pelindung diri, salah satunya masker, mengalami kelangkaan dan harganya naik signifikan. “Kami berharap bantuan ini, bisa bermanfaat untuk semuanya, dan ke depan kita bisa beraktivitas lagi seperti biasa. Dan bisa menekan penyebaran angka kasus COVID-19 di Jakarta,” ucap Bayu.
Seperti diketahui, Delamibrands merupakan perusahaan yang bergerak dalam retail fesyen lokal Indonesia yang telah berdiri sejak 1979 dan menaungi produk seperti The Executive, Colorbox, Et Cetera, Wood, Tirajeans, dan lainnya (ag/dh).