Pangkogabwilhan II Tinjau RS Lapangan Dan Kampung Tangguh Semeru

Rombongan Pangkogabwilhan II saat meninjau Kampung Tangguh “Wani Jogo Suroboyo” Surabaya ( WartaMerdeka ) –  Panglima Komando Gabungan ...

Rombongan Pangkogabwilhan II saat meninjau Kampung Tangguh “Wani Jogo Suroboyo”

Surabaya (WartaMerdeka) – Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan/Pangkogabwilhan II yang baru, Marsda TNI Imran Baidirus, dalam kunjungan perdananya ke Surabaya. Di hari pertama (28/5), Ia mendatangi Rumah Sakit (RS) Lapangan atau RS Darurat Covid-19 di halaman Puslitbang Humaniora, Jalan Indrapura 17, Surabaya serta berdialog dengan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.

Lalu di hari kedua (29/5), Pangkogabwilhan II Marsda TNI Imran Baidirus menemui Walikota Surabaya Tri Rismaharini, dilanjutkan meninjau berbagai bantuan alat pelindung diri/APD tenbaga medis dikirimkan Badan Intelijen Negara (BIN).

Pangkogabwilhan II beserta rombongan didampingi Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Widodo Iryansyah serta Danrem 084/Bhaskara Jaya, Brigjen TNI  Herman Hidayat Eko Atmojo melaksanakan peninjauan ke Kampung Tangguh Semeru "Wani Jogo Suroboyo", di Jalan Sidotopo Lor, Kelurahan Sidotopo Surabaya.

Dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan yang diterapkan pada saat Pandemi Covid-19, Pangkogabwilhan II melaksanakan pengecekan suhu badan, hingga mencuci tangan  ketika memasuki kampung, dilaksanakan oleh tim divisi kesehatan Kampung Tangguh Semeru "Wani Jogo Suroboyo". Pangkogabwilhan II diajak meninjau dapur umum, lumbung pangan, serta ruang isolasi bagi warga yang positif terpapar Covid-19.

"Saya ditunjuk khusus oleh Panglima TNI, untuk mengoordinasikan bagaimana membantu pemerintah daerah supaya lebih fokus menangani pandemi Covid-19, dengan memberikan dukungan kebutuhan tenaga medis dan pengamanan untuk optimalisasi operasional rumah sakit rujukan Covid 19 di kota Surabaya dan menginventarisir kebutuhan optimalisasi rumah sakit rujukan khususnya tenaga medis  untuk diajukan ke komando atas,” ucap Pangkogabwilhan II.

Selain itu, mendorong Kodam V/Brawijaya agar selalu mendampingi dan membantu pembentukan kampung tangguh "Wani Jogo Suroboyo" untuk memutus mata rantai Covid-19 dan sinergitas antar instansi yang terintegrasi di wilayah kota Surabaya. “Selanjutnya disiapkan posko dan personel dari Kogabwilhan II di Puskodal Kodam V/Brawijaya dalam rangka monitoring kegiatan percepatan penanganan Covid-19, khususnya di kota Surabaya,” ungkap Pangkogabwilhan II (ma).