TNI AL Berhasil Evakuasi Korban Tenggelam Di Teluk Lombok

Salah satu penumpang speedboat yang diselamatkan oleh Lanal Sangatta Sangatta/Kutai Timur ( War...

Salah satu penumpang speedboat yang diselamatkan oleh Lanal Sangatta

Sangatta/Kutai Timur (WartaMerdeka) – TNI AL melalui Tim Second Fleet Quick Response/SFQR Lanal Sangatta berada dibawah komando Lantamal VIII jajaran Koarmada II, berhasil melakukan penyelamatan atas musibah yang dialami rombongan Wakil Bupati Kutai Timur H. Kasmidi Bulang bersama keluarga saat mancing di perairan Teluk Lombok, Kutai Timur, Kalimantan Timur (9/5).

Penyelamatan berawal dari telepon ajudan Wakil Bupati kepada Danposmat Aquatik, adanya kapal ditumpangi rombongan, yakni  Speedboat bernama Arkazac dengan mesih 250 PK mengalami kecelakaan laut di perairan Teluk Lombok. Mewakili Danlanal Sangatta, Pelda Sahlang sebagai Danposmat Aquatik segera berkoordinasi dengan Danposal Muara Sangatta serta personel jaga untuk melakukan pertolongan.

“Begitu mendapat informasi, kami langsung bergerak melakukan pencarian. Menggunakan dua unit speedboat patroli milik Posal Muara Sangatta dan satu milik Pos Aquatik,” ungkap Sahlang. Sekitar dini hari para korban berhasil ditemukan di perairan Teluk Lombok. Speedboat yang ditumpangi Wakil Bupati dalam posisi tenggelam dan terbalik. Sementara semua penumpang berada di atas lunas speedboat.

 “Kami lakukan evakuasi dengan dua speed  dan semua korban berhasil diselamatkan. Selanjutnya semua korban kami bawa ke dermaga Pertamina di Pantai Teluk Lombok, dan langsung dibawa ke rumah sakit terdekat oleh pihak Polres Kutim,” jelas Sahlang. Diketahui speedboat nahas tersebut ditumpangi 10 orang penumpang termasuk salah satunya Wakil Bupati Kutai Timur. “Dari hasil penggalian informasi dan melihat kondisi kapal, diduga kapal tenggelam karena kebocoran dan lambatnya kru kapal menyalakan pompa pembuangan” papar Sahlang.

Pangarmada II Laksda TNI Heru Kusmanto mengapresiasi kinerja tim SFQR Posal Muara Sangatta dan Posmat Aquatic, dalam merespon cepat kejadian tersebut. "Jatuhnya korban jiwa dapat dicegah karena respon yang cepat. Semoga hal ini bisa terus ditingkatkan dan ditiru oleh prajurit lainnya dalam mendukung tugas pokok Koarmada II," tegas orang nomor satu di Koarmada II ini (bp).