Cilegon (WartaMerdeka) – Komando Operasi Khusus TNI menggelar Latihan Penanggulangan Terorisme Tahun 2020, di PT Indonesia Power Provinsi Banten. Latihan ini melibatkan Satuan Penanggulangan Terorisme TNI (Satgultor TNI) terdiri dari Sat-81 Kopassus TNI AD, Denjaka TNI AL dan Satbravo-90 Paskhas TNI AU untuk menangani aksi terorisme. Dalam latihan penanggulangan terorisme kali ini, kelompok teroris melakukan aksinya dengan menggunakan ancaman senjata biologi termasuk memanfaatkan Virus Covid-19 dan aksi teroris dilaksanakan pada saat Pandemi Virus sedang terjadi. Latihan ini juga melibatkan Kompi Nubika Pusziad (Nuklir Biologi Kimia, Pusat Zeni Angkatan Darat), yang memiliki kemampuan Dekontaminasi terhadap personel maupun ruangan/tempat serta alat-peralatan yang digunakan baik oleh teroris maupun Satuan Gultor TNI.
Tak menutup kemungkinan Covid-19 bisa jadi ancaman teror, sehingga Koopssus TNI senantiasa siaga |