Bekasi (WartaMerdeka) – Menko Maritim dan Investasi/Marves Luhut B. Pandjaitan meresmikan Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung Outlet Tunnel 1 Breakthr
Menko Maritim dan Investasi Luhut B. Panjaitan resmikan Tunnel 1 Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung |
"Proyek kereta cepat Jakarta-Bandung adalah proyek penting yang menjadi perhatian kita bersama. Proyek ini merupakan titik lain modernisasi transportasi publik di Indonesia," ucap Luhut.
Proyek ini, tambah Luhut, menjadi kebanggaan bagi bangsa Indonesia. "Ini menjadi transportasi massal modern untuk memecah masalah kebutuhan mobilitas kita," jelasnya. Dengan adanya kereta cepat di Indonesia, diharapkan mampu memberikan dampak positif bagi perekonomian, kesejahteraan masyarakat, dan kemajuan bangsa Indonesia.
Hadir secara virtual, Menteri PUPR Basoeki Hadimoeljono menyampaikan ucapan selamat atas tembusnya tunnel pertama dari 11 tunnel dalam fase kereta cepat Jakarta-Bandung. Kemudian, di lokasi peresmian, Duta Besar Republik Rakyat Tiongkok untuk Indonesia Xiao Qian menyatakan, pembuatan kereta cepat ini merupakan tradisi persahabatan antara Tiongkok dan Indonesia yang memanfaatkan teknologi tinggi dan mengutamakan keselamatan kerja.
Di masa pandemi pun, RI-Tiongkok telah menjalin banyak kerja sama. "Pembangunan kereta cepat ini berusaha untuk dilakukan secara aman dan presisi," ujar President Commissioner PT KCIC Ju Guojiang. Presiden Direktur PT KCIC Chandra Dwiputra menyebut, progress dari proyek ini sudah terselesaikan di angka 64,4 persen. "Tunnel ini adalah yang terpanjang di Asia Tenggara," paparnya.
Dalam acara ini dihadiri juga oleh Wakil Direktur Komisi Pembangunan Nasional dan Reformasi Nasional (NDRC) Ning Ji Tze, Dirjen Perkeretaapian Kemenhub Zulfikri, Perwakilan CDB Indonesia Li Yun Zhi, Jajaran Direksi Pemegang Saham PT KCIC dari PT Wijaya Karya, PT KAI, PT JasaMarga, PTPN VIII, PT PSBI, Pimpinan kontraktor dan konsultan Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung dari HSRCC, WIKA, Sinohydro, CREC, CRDC dan CDJO (dh).