Jayapura (WartaMerdeka) – Pangdam XVII/Cenderawasih diwakili Kasdam XVII/Cenderawasih Brigjen TNI Bambang Trisnohadi menyambut kunjungan Kanwil Kemenk
Kasdam XVII/Cenderawasih BrigjenTNI Bambang Trisnohadi bersama Kakanwil Kemenkumham RI-Papua Antonius Matius Ayorbaba |
Kakanwil Kemenkumham RI-Papua Antonius Matius Ayorbaba mengatakan, tujuannya datang ke Makodam XVII/Cenderawasih untuk membahas mengenai pos lintas batas yang berada di Papua. “Kami dari Kemenkumham ingin berkoordinasi dengan Kodam XVII/Cenderawasih agar dapat bekerja sama dalam menjaga keamanan di perbatasan RI-PNG,” ucapnya.
“Hal ini disebabkan sampai dengan saat ini masih ada WNA yang melakukan aktivitas perekonomian di Papua tanpa adanya surat ijin resmi. Dikhawatirkan nantinya dapat menimbulkan permasalahan terutama penyelundupan barang-barang ilegal,” jelas Kakanwil.
“Selain di perbatasan RI-PNG, kami berharap Kodam Cenderawasih dapat membantu menangkap para narapidana yang dalam beberapa waktu lalu melarikan diri dari di lapas yang berada di Kabupaten Jayawijaya,” tambah Antonius. Kadiv Imigrasi Papua Novianto menambahkan, untuk mencegah imigran ilegal harus memperketat penjagaan serta menutup jalur jalur tikus yang ada di perbatasan.
Mendengar permintaan tersebut, Kasdam XVII/Cenderawasih menyebut, pihaknya akan bekerjasama dan bersinergi melakukanan pengamanan dan pengawasan perbatasan RI-PNG. “Kami siap bersinergi terkait dengan keimigrasian terutama WNA yang melaksanakan aktifitas di Papua, sehingga kegiatan mereka dapat diawasi dan dilaksanakan pencegahan apabila terdapat pelanggaran yang dilakukan,” ungkap Brigjen TNI Bambang Trisnohadi (bp).