Manokwari (WartaMerdeka) – Pangdam XVIII/Kasuari, Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa dan jajarannya menerima kunjungan kerja Bupati Kabupaten Maybrat, Berna
Pangdam XVIII/Kasuari Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa bersama Bupati Maybrat Bernard Sagrim |
"Saya ketemu Panglima karena ada satu kegiatan yaitu kegiatan Gereja Sinode GKI di Tanah Papua, yang melibatkan peserta dari seluruh tanah Papua, dalam hal ini Provinsi Papua dan Papua Barat, yang jumlahnya sekitar 700-an orang. Tapi sesuai dengan tadi arahan Bapak Panglima juga Pak Kapolda dan nanti sebentar pak Gubernur, tentunya peserta harus dikurangi karena Raker (rapat kerja) ini dilaksanakan pada situasi pandemi Covid," ucap Bupati Bernard Sagrim.
Sebagai Bupati yang diberikan tugas dan tanggung jawab menjadi ketua panitia, ia sengaja menemui Pangdam untuk melakukan koordinasi sekaligus minta arahan terkait dengan kegiatan tersebut.
"Tentunya saya tidak bisa bekerja sendiri karena situasi pandemi Covid. Nanti kalau sampai terjadi apa-apa disana, Panglima TNI di Jakarta tanya, ini bikin apa di sana, kenapa orang kumpul ada kegiatan di sana? Untuk itu saya silaturahmi dengan bapak Panglima untuk minta dukungan asistensi, arahan, dan saran pendapat sehingga Raker ini betul-betul kita laksanakan sesuai dengan protokol kesehatan. Sebagai orang beriman kita berdoa supaya semua berjalan aman dan lancar," ungkapnya.
Selain itu, "kami datang kesini juga untuk meminta kepada bapak Panglima untuk bisa bantu kami tenda, prajurit, dan medis. Untuk ini Panglima sudah menyetujui. Kami bersyukur, berterima kasih kepada bapak Panglima yang telah membantu kami di sana untuk menyukseskan acara ini. Selanjutnya dari sini kami akan melaporkan kepada bapak Gubernur supaya nanti mungkin bisa rapat lagi, berkoordinasi dengan bapak Panglima dan Kapolda, karena ini ada kaitannya dengan pandemi Covid-19. Jadi mungkin ada arahan dan kami siap untuk melaksanakannya di lapangan," terang Bernard.