Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, mendorong kepala daerah untuk aktif mengh
Tiap daerah bisa optimalkan berbagai event dengan dibarengi prokes yang ketat |
“Ini adalah upaya kita bersama untuk menjadikan event-event ini nantinya bisa menjadi daya tarik wisata, menjadi penggerak ekonomi daerah, dan mampu membangkitkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Sehingga, saya harap kepala daerah dapat menghadirkan event-event yang berkualitas,” ujar Menparekraf.
Kemenparekraf telah meluncurkan program Kharisma Event Nusantara (KEN) yang merangkum berbagai event di Indonesia mulai dari tingkat provinsi hingga tingkat kelurahan/desa. “Seperti Lombok Barat yang sudah menjadi destinasi unggulan, akan ada event-event besar seperti Ironman, dan nanti juga ada event seperti Gili Gede Indah yang perlu coba kita koordinasikan lintas K/L,” jelasnya.
Di masa pandemic, tiap event harus dibarengi dengan penerapan protokol kesehatan CHSE (Cleanliness, Health, Safety, and Environmental Sustainability) yang ketat dan disiplin, oleh seluruh pihak yang terlibat, baik dari penyelenggara maupun pengunjung.
Diprediksi pertumbuhan ekonomi mulai membaik di kuartal dua 2021 |
Menparekraf mengatakan, pertumbuhan ekonomi diprediksi akan meningkat antara 5–7 persen pada kuartal kedua tahun ini. Sehingga diharapkan ada geliat penciptaan lapangan kerja baru dan sub-sektor ekonomi kreatif yang nantinya akan meningkat signifikan. Untuk itu hal ini perlu diantisipasi oleh kepala daerah, agar bisa menghadirkan pelatihan dan pendampingan yang tepat.
“Kita harus gercep, geber, dan gaspol, karena kita tidak punya banyak waktu, sektor ini sudah didera oleh pandemi dan kita harus mampu menghadirkan suatu kebijakan yang tepat sasaran, tepat manfaat, dan tepat waktu,” ajak Sandiaga.
Hadir dalam pertemuan tersebut Bupati Barito Selatan Edy Raya Samsuri, Wakil Bupati Kayong Utara Effendi Ahmad, Bupati Jembrana I Nengah Tamba, Bupati Dompu Kader Jaelani, dan Bupati Lombok Barat yang diwakili oleh Kepala Dinas Pariwisata Lombok Barat Saiful Ahkam (ag/dh).