Personel TNI dari Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 126/KC melatih beladiri Karate kepada anak-anak sekolah di Perbatasan Papua. Ini disampaikan Dansatgas P
Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 126/KC latih siswa SD |
Dansatgas menuturkan, meskipun identik dengan kekerasan, olahraga beladiri pada dasarnya menyimpan sangat banyak manfaat. Terutama untuk tumbuh kembang anak. Selain itu, belakangan ini sangat sering terjadi anak-anak menjadi target kejahatan karena mudah dipengaruhi dan sangat tidak berdaya.
Meskipun pelatihan beladiri oleh personel Satgas Yonif 126/KC tidak serta-merta membuat anak-anak SD di perbatasan mampu mengalahkan penjahat, namun setidaknya ia mampu membaca situasi yang dapat membahayakan dirinya. Dengan demikian, anak bisa melakukan tindakan pencegahan dengan bela diri.
“Disamping ilmu pengetahuan, latihan beladiri juga sangat penting untuk diberikan kepada generasi muda sebagai sarana untuk membentuk karakter positif pemuda Indonesia yang kuat dan sehat, sehingga mereka tidak mudah terjerumus ke dalam hal-hal negatif yang dapat merusak masa depan mereka,” jelas Dansatgas.
Siswa SD di perbatasan Papua sangat bersemangat latihan karate |