Komandan Pushidrosal Tinjau Latihan Survei DI Perairan Pulau Damar

Komandan Pusat Hidro-Oseanografi TNI Angkatan Laut (Danpushidrosal) Laksdya TNI Nurhidayat meninjau pelaksanaan Geladi Tugas Survei Unit Survei dan P

Latihan menggunakan KRI Spica dan Pollux

Jakarta (WartaMerdeka) – Komandan Pusat Hidro-Oseanografi TNI Angkatan Laut (Danpushidrosal) Laksdya TNI Nurhidayat meninjau pelaksanaan Geladi Tugas Survei Unit Survei dan Pemeraan (Surta) Tingkat-2 di perairan  Pulau Damar, Kepulauan Seribu, Jakarta (30/03).

Peninjauan tersebut bertujuan untuk mengetahui sejauh mana perkembangan hasil latihan yang sudah dilaksanakan oleh Unit Survei guna melihat capaian perolehan data selama latihan berlangsung. Harapannya, agar latihan yang diselenggarakan dapat membina kemampuan personel Unit Survei  Pushidrosal dalam pelaksanaan tugas operasi survei hidro-oseanografi.

Geladi Tugas Survei Unit Survei Tingkat-2 diikuti oleh Personel Unit Survei 2, 4, 6 dan 8 Pushidrosal yang telah berlangsung dari 16 Maret 2022 di perairan Pulau Damar dan Teluk Jakarta. Untuk daerah latihan masing-masing Unit Survei telah dibagi area latihan sesuai area pada perintah latihan. Latihan ini juga melibatkan dua unsur Pushidrosal, yakni KRI Spica-934 dan KRI Pollux-935.

Komandan Pushidrosal didampingi oleh Asopssurta  Danpushidrosal Laksma TNI Dyan Primana Sobaruddin serta beberapa jajarannya saat meninjau mengharapkan agar  latihan  ini dapat dijadikan sebagai pembelajaran dan seluruh peserta memedomani setiap tahapan latihan sehingga pada pelaksanaannya dapat berjalan dengan sebaik-baiknya,

Danpushidrosal langsung cek ke lokasi latihan

Menurutnya, latihan tersebut dapat meningkatkan profesionalisme dan meningkatkan kepercayaan diri personel Unit Survei Pushidrosal dalam melaksanakan perintah operasi Survei dan pemetaan hidro-oseanografi  (Opssurta Hidros) dan  mengambil data Hidro-Oseanografi  secara akurat yang dibutuhkan baik dalam mendukung kepentingan TNI AL/TNI maupun untuk kepentingan Nasional.

“Data dan informasi Hidro-oseanografi sangat diperlukan, bukan hanya untuk kepentingan TNI AL/TNI saja, tetapi juga diperlukan untuk kepentingan bangsa dan negara” tegasnya (bp).