Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kemenparekraf raih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas kinerja k
Hasil kerja tim di Kemenparekraf berbuah positif dari BPK |
Laporan Hasil Pemeriksaan Keuangan Kementerian/Lembaga Tahun 2021 tersebut diserahkan Sekretaris Kemenparekraf Ni Wayan Giri Adnyani kepada Menaprekraf Sandiaga Uno di Gedung Sapta Pesona, Jakarta (9/8).
“Saya mengapresiasi, ini merupakan kerja kolaboratif seluruh pegawai di lingkungan Kemenparekraf. Dengan kerja keras, kerja cerdas, kerja tuntas, dan kerja ikhlas sehingga bisa mendapat WTP,” ujar Menparekraf.
Tercatat pada tahun ini dari 38 laporan diserahkan ke BPK terdapat 35 laporan hasil pemeriksaan dengan Predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dan 3 berpredikat Wajar Dengan Pengecualian (WDP).
“Jangan mudah berpuas diri bagi seluruh pegawai di Kemenparekraf, semoga di tahun mendatang bisa dipertahankan bahkan ditingkatkan,” pesan Sandiaga.
Sementara Sekretaris Kemenparekraf Ni Wayan Giri Adnyani menjelaskan, "ini hasil kerja tim, sehingga kita berhasil mendapat opini WTP, namun pesannya tadi harus ditingkatkan, lantaran masih ada beberapa catatan dan PR (pekerjaan rumah) yang harus diselesaikan kedepan."
Menparekraf Sandiaga bersama Sekretaris Kemenparekraf Ni Wayan Giri A. |
“Namun, predikat WTP bukanlah akhir. Ini titik awal kita untuk terus berupaya meningkatkan kualitas pengelolaan APBN di tahun-tahun berikutnya,” harapnya (dh).