Resor Arkamaya Sembung Yogyakarta Hadirkan Wisata Ramah Lingkungan

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Menparekraf Sandiaga Uno mengapresiasi hadirnya Arkamaya Sembung Yogyakarta sebagai destinasi yang mengusung wi

Resor ini mengusung tema one stop healing

DIY (WartaMerdeka) – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Menparekraf Sandiaga Uno mengapresiasi hadirnya Arkamaya Sembung Yogyakarta sebagai destinasi yang mengusung wisata berkualitas dan berkelanjutan lingkungan.

Arkamaya Sembung merupakan destinasi usung konsep resort one stop healing. Tidak hanya menyajikan layanan menginap, tetapi juga terintegrasi dengan hiburan di alam bebas, eco petualangan dan eduwisata. Di sini wisatawan juga dapat menikmati indahnya sunrise.

Sandiaga mengunjungi Arkamaya Sembung (1/10), terkesan dengan inovasi layanan kekinian yang diusung oleh Arkamaya Sembung. “Karena baru dibuka pada 1 Juni 2022, saya pertama datang terus terang ekspektasinya tidak terlalu tinggi tapi begitu nyampe wow. Ini kesan yang luar biasa dikerjakan dengan serius,” puji Sandiaga.

Kehadiran Arkamaya Sembung dikatakan Sandiaga menjadi salah satu ekosistem pendukung penyelenggaraan ASEAN Tourism Forum (ATF) 2023 yang akan berlangsung di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

“ATF ini skalanya besar, dan akan mengundang menteri-menteri pariwisata dan juga kemungkinan dari kementerian lainnya tingkat ASEAN dan negara sahabat ke Yogyakarta, dan Arkamaya ini bagian dari ekosistem yang akan mendukung baik destinasi wisata dan juga UMKM,” ucap Menparekraf.

Menparekraf Sandiaga Uno (kaos biru) terkesan dengan konsep resor 

Sementara itu, CEO Arkamaya Sembung, Bryan Yoga Kusuma menjelaskan pembentukan konsep Arkamaya Sembung sebagai wujud komitmen pihaknya dalam mendukung pemerintah mewujudkan kebangkitan ekonomi pascapandemi.

“Penggabungan UMKM dan penginapan Arkamaya Sembung di desa wisata ini merupakan komitmen nyata kami dalam membantu pemerintah menyukseskan pemulihan ekonomi pasca pandemi khususnya pada sektor pariwisata,” umgkap Yoga (ma).