Pangdam XVIII/Kasuari Mayjen TNI Joppye sambut kedatangan 450 prajurit Kodam IV/Diponegoro Sorong/Papua ( WartaMerdeka ) - “Saya pesank...
Pangdam XVIII/Kasuari Mayjen TNI Joppye sambut kedatangan 450 prajurit Kodam IV/Diponegoro |
Sorong/Papua (WartaMerdeka) - “Saya pesankan dan tegaskan disini kepada seluruh Prajurit Satgas, jauhi prostitusi di Papua untuk menghindari terjangkitnya penyakit HIV/AIDS,” ucap Panglima Kodam (Pangdam) XVIII/Kasuari, Mayor Jenderal TNI Joppye Onesimus Wayangkau, saat beri arahan atau Jam Pimpinan kepada ratusan Prajurit Satuan Tugas (Satgas) Yonif Raider 400/Banteng Raiders dan Yonif 410/Alugoro.
Kedua satgas dari Kodam IV/Diponegoro, Jawa Tengah, yang menjalani penugasan di Kabupaten Sorong dan sekitarnya, di Aula Markas Yonif Raider Khusus (RK) 762/Vira Yudha Sakti, Kota Sorong, Papua Barat (5/12).
Dihadapan 450 Prajurit Satuan Tempur TNI AD, Pangdam Mayjen Joppye mengucapkan "Selamat Datang" di wilayah Provinsi Papua Barat, sekaligus berharap para prajurit bisa menambah kekuatan dan pengamanan di wilayah Provinsi Papua Barat.
Satgas Yonif Raider 400/Banteng dan Yonif 410/Alugoro tiba di Sorong |
"Besar harapan saya, dengan adanya kedatangan kalian kesini dapat berhasil membawa misi menciptakan situasi wilayah menjadi lebih aman, kodusif dan terwujudnya suasana kehidupan yang nyaman dan damai bagi masyarakat Papua Barat,” pesan Mayjen TNI Joppye. Kedua satgas ini, rencananya tahun depan akan ditugaskan kembali ke Papua, di daerah dan situasi keamanan yang berbeda.
"Ada info, bulan September 2020 Yonif 400/BR akan ditugaskan di Nduga, Papua. Di sana tantangan medan dan cuaca luar biasa, namun tantangan terberatnya adalah diri sendiri. Kelompok Separatis Bersenjata lebih menguasai medan, sehingga memudahkan mereka untuk menghancurkan kita. Untuk itu, kita harus lebih waspada dan berpikir serta bertindak lebih taktis untuk mengurangi korban dan kerugian di pihak sendiri," ujarnya (bp).