Peran Indonesia Sebagai Negara Pantai Kian Diakui Dunia

Peran Pushidrosal sangat strategis dalam membantu Indonesia sebagai poros maritim dunia Jakarta (WartaMerdeka) - Menyongsong Audit Wajib anggota IMO atau Mandatory IMO Member States Audit Scheme (MIMSAS) yang rencananya dilaksanakan pada 2022, Kepala Pusat Hidrografi dan Oseanografi TNI AL/Kapushidrosal Laksda TNI Harjo Susmoro melakukan inspeksi ke Dinas Pemetaan Pushidrosal (18/3). Sebagaimana diketahui Indonesia telah meratifikasi beberapa ketentuan hukum laut internasional sebagai komitmen selaku anggota International Maritime Organization (IMO) kategori C, dan telah jalani audit sukarela dalam Voluntary IMO Members State Audit Scheme (VIMSAS) pada 2014 lalu. IMO mewajibkan negara anggota untuk mengikuti IMO Members State Audit Scheme (IMSAS) yang bersifat mandatory.

Peran Pushidrosal sangat strategis dalam membantu Indonesia sebagai poros maritim dunia

Jakarta (WartaMerdeka) - Menyongsong Audit Wajib anggota IMO atau Mandatory IMO Member States Audit Scheme (MIMSAS) yang rencananya dilaksanakan pada 2022, Kepala Pusat Hidrografi dan Oseanografi TNI AL/Kapushidrosal Laksda TNI Harjo Susmoro melakukan inspeksi ke Dinas Pemetaan Pushidrosal (18/3).

Sebagaimana diketahui Indonesia telah meratifikasi beberapa ketentuan hukum laut internasional sebagai komitmen selaku anggota International Maritime Organization (IMO) kategori C, dan telah jalani audit sukarela dalam Voluntary IMO Members State Audit Scheme (VIMSAS) pada 2014 lalu. IMO mewajibkan negara anggota untuk mengikuti IMO Members State Audit Scheme (IMSAS) yang bersifat mandatory.

IMO telah mengadopsi skema MIMSAS yang dirancang untuk mendukung keselamatan pelayaran dan perlindungan lingkungan laut dengan menilai seberapa efektif negara-negara pantai (Coastal State) anggota IMO telah meratifikasi konvensi IMO dalam menerapkan dan menegakkan standar Konvensi yang terkait, seperti Safety of Life at Sea (SOLAS) 1974.

Menurut Kapushidrosal, beberapa hak, kewajiban dan tanggung jawab Coastal State sesuai dengan SOLAS 1974 terkait Pushidrosal sebagai lembaga hidrografi nasional akan dilaksanakan audit bidang Hydrographic Services yang meliputi Hydrographic Surveys, Nautical Charting dan Maritime Safety Information sesuai dengan standar IHO sebagai komponen vital yang wajib digunakan setiap kapal bernavigasi di laut.

“Ketersediaan Peta Laut di wilayah perairan Indonesia terus ditingkatkan kualitas data melalui pelaksanaan survei hidrografi dengan peralatan modern seperti Multibeam Echosounder yang dituangkan dalam peta laut,” papar Kapushidrosal.

Kapushidrosal yang juga Chief Hydrographer Indonesia menegaskan, sukses tidaknya MIMSAS 2022 akan terkait dengan kepercayaan dunia internasional terhadap jaminan keselamatan pelayaran dan perlindungan lingkungan laut di Indonesia dan tentunya dengan kebijakan poros maritim dunia.

Oleh sebab itu, sebagai lembaga Hidrografi yang mewakili Indonesia di IHO, Pushidrosal perlu dukungan stake holder terkait dan membangun komunikasi dengan pihak-pihak regulator dan pengguna laut lainnya. Dengan pihak regulator, Pushidrosal berkordinasi ketat dengan Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi, Kemenko Bidang Ekonomi dan Kemenhub utamanya Direktorat Perhubungan Laut, terkait penyediaan informasi kelautan (nautical information) yang dibutuhkan oleh dunia pelayaran di perairan Indonesia (ma).