Jakarta (WartaMerdeka) – Kepala Dinas Penerangan AD diwakili Sekretaris Dinas Penerangan AD Kolonel Inf Mu'tamar dan CEO Digidem Makroen Sanjaya, menutup langsung acara Pendidikan Public Speaking bagi para Kepala Penerangan (Kapen) dan Hubungan Masysrakat (Humas) TNI AD, di Mako Dispenad, Jakarta (11/8). Amanat Kadispenad dibacakan Sesdispenad menyebut, pendidikan dan pelatihan ini dapat ditindaklanjuti di satuan masing-masing. “Diharapkan dapat meningkatkan profesionalisme para Kapen dan dapat ditindaklanjuti dengan pelatihan di satuan masing-masing," ujar Sesdispenad.
 |
| Banyak kemajuan dicapai dari diklat yang diikuti prajurit TNI AD di bagian penerangan |
Amanat Kadispenad dibacakan Sesdispenad menyebut, pendidikan dan pelatihan ini dapat ditindaklanjuti di satuan masing-masing. “Diharapkan dapat meningkatkan profesionalisme para Kapen dan dapat ditindaklanjuti dengan pelatihan di satuan masing-masing," ujar Sesdispenad.
Sementara Makroen menyampaikan, banyak perkembangan positif dan signifikan bagi para mantan peserta didik setelah satu Minggu ikut pendidikan.
"Saya melihat secara langsung para mantan peserta didik mengalami peningkatan signifikan, baik dalam melaksanakan taklimat pers dan pembuatan berita," puji CEO Digidem, juga salah satu wartawan senior di Indonesia.
Untuk diketahui, selama satu minggu para Juru Bicara TNI AD dalam hal ini Kepala Penerangan dan dan Hubungan Masyarakat satuan jajaran TNI AD telah diberikan pelatihan mengenai ilmu jurnalistik dan komunikasi.
Pendidikan diikuti oleh 20 orang peserta dan dilaksanakan di Kantor Dispenad Jakarta, berlangsung selama 5 hari mulai 5 hingga 11Agustus 2020.
Para instruktur merupakan para Ahli di bidangnya masing-masing meliputi, Pakar Public Speaking, Wartawan Senior dan Pengamat/Praktisi Media (dh).
.jpeg)
