Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo (kiri), Menko Marves Luhut B. Panjaitan dan Duta Besar Cina untuk Indonesia Xiao Qian Toba/Sumut ( Warta...
Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo (kiri), Menko Marves Luhut B. Panjaitan dan Duta Besar Cina untuk Indonesia Xiao Qian |
"Pariwisata membawa konsumen untuk sektor-sektor lainnya secara langsung maupun tidak langsung seperti transportasi, industri pemasok bahan baku hotel, sektor ekonomi kreatif dari UMKM, kuliner, kriya, seni pertunjukan, dan masih banyak lainnya," ucap Angela.
Ajang “Indonesia-China Tourism & Investment Forum for 5 Key Super Priority Tourism Destinations" diselenggarakan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi/Kemenko Marves dalam rangka memperingati 70 tahun hubungan Diplomatik Indonesia-China, difokuskan untuk menggalakkan perekonomian pariwisata.
Forum ini memperkenalkan keistimewaan dan keunikan berbagai kawasan destinasi di Indonesia, sehingga diharapkan dapat menarik investasi agar percepatan pengembangan Sumber Pendapatan Daerah (SPD) dapat dilakukan guna menumbuhkan perekonomian Indonesia.
Menurut Angela, Indonesia dianugerahi kekayaan alam dan budaya yang luar biasa yang bisa menjadi modal besar dalam pembangunan pariwisata berkelas dunia. Karenanya pengembangan destinasi wisata melalui investasi dinilai akan berdampak besar sekaligus dapat membantu pemerataan ekonomi dan pembangunan di daerah-daerah.
Dalam pengembangan pariwisata, Kemenparekraf/Baparekraf tengah fokus untuk shifting dari quantity tourism ke quality tourism. Yakni, bagaimana meningkatkan kualitas dari destinasi pariwisata dan produk ekonomi kreatif Indonesia, sehingga memberi dampak sosial yang luas bagi masyarakat Indonesia, dan membuat kehidupan masyarakat jauh lebih baik.
"Diharapkan melalui forum ini, para investor tidak hanya dapat menarik investasi tapi juga memberikan pemahaman yang lebih jauh tentang quality tourism dalam pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif kita ke depan," jelas Angela.
Dalam kesempatan itu, Wamenparekraf menikmati keindahan Danau Toba dari The Caldera. Selain itu ia juga menyempatkan diri memberikan sertifikat CHSE ke salah satu hotel di Parapat. Sementara Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan menambahkan, hingga saat ini pemerintah sangat fokus dalam pemulihan ekonomi nasional, terutama dalam bidang pariwisata.
Melalui Kemenko Marves, pemerintah memang fokus dalam pembangunan lokasi pariwisata yang ada khususnya Danau Toba, Labuan Bajo, Borobudur, Mandalika, dan Likupang. Pembangunan infrastruktur akan dikerjakan terutama yang menyambungkan area distribusi, hingga ada juga untuk akses pariwisata. "Selain itu, bila memang perekonomian sudah membaik khususnya di bidang pariwisata maka akan ada lapangan pekerjaan baru yang bisa bermanfaat bagi kemajuan ekonomi Indonesia," papar Luhut.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut Duta Besar China untuk Indonesia, Xiao Qian, serta Wakil Menteri Kebudayaan dan Pariwisata, Zhang Xu secara daring (vh/dh).