Jakarta (WartaMerdeka) – Sebanyak 281 pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi
 |
| Menparekraf utamakan soal integritas PNS agar menjadi prioritas dalam bekerja |
Jakarta (WartaMerdeka) – Sebanyak 281 pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) menjalani pengambilan sumpah janji PNS (pegawai negeri sipil) untuk menjadi abdi negara dan abdi masyarakat yang selalu siap sedia melayani masyarakat.
Pengambilan sumpah dipimpin oleh Menparekraf/Kepala Baparekraf Sandiaga Salahuddin Uno, yang dilakukan secara luring dan daring dari Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona (27/1). Sebanyak 281 PNS yang diambil sumpahnya merupakan PNS berdasarkan pengangkatan di 2019 dan 2020.
"Berdasarkan pasal 39 Peraturan Pemerintah Nomor 11 tahun 2017 tentang manajemen PNS, bahwa setiap calon PNS pada saat diangkat menjadi PNS wajib mengucapkan sumpah janji. Saya percaya bahwa saudara akan melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan," kata Menparekraf Sandiaga.
Menparekraf mengatakan, ada tiga strategi telah ditetapkan dalam upaya memajukan industri parekraf yang terdampak pandemi Covid-19, yakni inovasi, adaptasi, dan kolaborasi. Strategi Inovasi, memanfaatkan teknologi untuk dapat memetakan potensi bisnis sektor parekraf. Dengan inovasi, pelaku usaha bukan cuma bisa bertahan, tapi juga menangkap peluang bisnis.
Sementara adaptasi, yakni dalam situasi pandemi ni harus dapat mendahulukan kesehatan dan keselamatan di setiap destinasi pariwisata dan kegiatannya, termasuk di setiap lini ekonomi kreatif dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Dan kolaborasi, bekerja sama dengan berbagai pihak pemangku kepentingan di sektor parekraf.
"Untuk mewujudkan strategi tersebut, kita harus menerapkan pola gerak cepat (gercep), gerak bersama (geber), dan garap semua potensi lapangan kerja (gaspol) serta etos kerja empat 'AS' yaitu kerja keras, kerja cerdas, kerja tuntas, dan kerja ikhlas," Sandiaga mengingatkan.
Menparekraf mengajak PNS untuk senantiasa bahu-membahu, saling mendukung satu sama lain karena team work yang solid dalam berorganisasi akan menghasilkan kualitas bekerja lebih baik lagi. Tiga kualitas yang selalu dicari dari setiap anggota tim parekraf adalah integritas, intelektualitas, dan juga motivasi.
"Yang tidak bisa ditoleransi sama sekali adalah integritas. Ini yang saya titipkan kepada para PNS, jadilah contoh, to lead to give example. Contoh sebagai profesional yang betul-betul transparan, akuntabel, responsible, independent and fair. Harus bersikap adil dan bijaksana," ujar Menparekraf.
"Terhadap Bapak dan Ibu semua, dititipkan nasib lebih dari 34 juta orang yang menggantungkan hidupnya di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif yang kita perjuangkan bersama ini," kata Menparekraf (ag/lw).
.jpeg)
