Film “Bude Jo Belajar Kelola Sampah” Beri Pesan Rawat Lingkungan

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) melalui Direktorat Jenderal Pengelolaan Sampah, Limbah dan Bahan Beracun Berbahaya (Ditjen PSLB3) me

Film edukatif ini layak ditonton agar masyarakat lebih paham kelola sampah

Jakarta (WartaMerdeka) – Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) melalui Direktorat Jenderal Pengelolaan Sampah, Limbah dan Bahan Beracun Berbahaya (Ditjen PSLB3) merilis film pendek untuk edukasi pengelolaan sampah berjudul “Bude Jo Belajar Kelola Sampah” (28/4). Film bernuansa genre komedi ini menggambarkan kehidupan sehari-hari, menampilkan contoh solusi pengurangan dan penanganan sampah yang dapat dilakukan secara sederhana. 

Peluncuran film ini berlangsung secara hibrida (luring dan daring), dihadiri Direktur Jenderal PSLB3 KLHK Rosa Vivien Ratnawati, Direktur Pengelolaan Sampah KLHK Novrizal Tahar dan tim produksi film “Bude Jo” yaitu Wira Hardiprakoso (Produser), Hilman Mutasi (Sutradara), Siti Fauziah "Ozzie" (pemeran Bude Jo), dan Wilda Yanti (Pengusaha pengelola sampah dan daur ulang).

Ceritas film mengisahkan karakter tokoh utama bernama Bude Jo, dengan pengalaman baru mengelola dan mengolah sampah saat mengunjungi kerabatnya di Jakarta. Bude Jo banyak belajar memilah sampah, cara membuang sampah masker, bank sampah, budaya 3R (Reduce, Recycle, Reuse), daur ulang sampah menjadi barang kerajinan, hingga aspek circular economy yang menampilkan sosok wirausaha Wilda Yanti, pemilik perusahaan pengolahan sampah.

Direktur Jenderal PSLB3, Rosa Vivien Ratnawati menerangkan, pembuatan film pendek ini dilatarbelakangi adanya permasalahan sampah di Indonesia. Jumlah timbulan sampah sangat besar, sekitar 67,8 juta ton pada 2020. Ini akan terus bertambah seiring pertumbuhan jumlah penduduk dan kesejahteraan masyarakat.

Dari hasil survei “Perilaku Ketidakpedulian Lingkungan Hidup” yang dikeluarkan Badan Pusat Statistik (BPS) pada 2018, memperlihatkan sekitar 72 persen masyarakat Indonesia masih tidak peduli dengan masalah sampah. Vivien menekankan apabila kondisi ini tak segera diantisipasi, KLHK memperkirakan total timbunan sampah akan terus bertambah dan beban pengelolaan semakin berat.

“Kami terus melakukan kampanye pengelolaan sampah untuk semua pihak termasuk dengan dibuatnya film ini. Hal-hal praktis dalam upaya pengelolaan sampah yang dihadirkan oleh Bude Jo, bisa terus ditularkan oleh semua pihak. Saya berharap film ini dapat menjadi inspirasi bagi semua orang untuk terus mengurangi sampah dan mengelolanya mulai dari rumah,” terang Vivien.

Masyarakat dapat menonoton film pendek “Bude Jo Belajar Kelola Sampah” melalui kanal YouTube “Ditjen PSLB3 KLHK” dan diperkenankan menyebarluaskannya dalam rangka kampanye pengelolaan sampah kepada khalayak luas, dengan menyertakan sumber video (dh).