Salam Perpisahan KRI Sultan Iskandar Muda Kepada Kapal Perang Turki

Turki (WartaMerdeka) – KRI Sultan Iskandar Muda-367 (SIM) yang tergabung dalam Satgas MTF TNI melepas Kapal Perang Turki TCG YAVUZ F-240 yang telah me

Kapal Perang TNI KRI Sultan Iskandar Muda latihan bersama Kapal Perang Turki

Turki (WartaMerdeka) – KRI Sultan Iskandar Muda-367 (SIM) yang tergabung dalam Satgas MTF TNI melepas Kapal Perang Turki TCG YAVUZ F-240 yang telah mengakhiri misinya di Lebanon (15/6).

Untuk menghormati kru kapal yang telah menyelesaikan tugasnya dengan baik, KRI SIM dan TCG Yavuz melaksanakan serial latihan mailbag transfer sebagai latihan terakhir, di Laut Mediterania, Lebanon.

 

Mailbag transfer exercise merupakan bagian dari latihan pembekalan di laut dengan tujuan memberikan tambahan logistik kepada kapal yang membutuhkan. Jelang akhir latihan, Komandan KRI SIM, Letkol Laut (P) Abdul Haris memberikan plakat sebagai kenang-kenangan dan simbol perpisahan kepada Komandan TCG Yavuz.

Komandan KRI SIM pun menyatakan, kedekatan awak kedua kapal sangat erat bagaikan saudara. ”You aren't just friend to us, we're brother", ucap Haris kepada Komandan TGC Yavuz. Letkol Laut Haris pun mengucapkan salam perpisahan kepada seluruh awak TGC Yavuz. "Fair wind following the seas, pacis nautae,” tambahnya, yang artinya: selamat berlayar wahai pelaut cinta damai.

Salam penghormatan dari KRI SIM kemudian dibalas dengan semburan air sebagai lambang perpisahan. Selama melaksanakan misi PBB ini, KRI SIM tetap jalani latihan dengan kapal perang negara-negara lain yang menjalankan misi bersama. Selain merupakan tradisi Angkatan Laut di seluruh dunia, hal ini sebagai wujud nyata diplomasi Angkatan Laut dan tradisi mempererat persahabatan dengan negara lain.