Pelestarian alam berbasis kearifan lokal masyarakat Bali, dapat terlihat diantaranya melalui konsep Tri Hita Karana, Tri Mandala, terasering, subak, d
![]() |
Pelestarian alam Bali terus ditingkatkan |
"Semua elemen di Bali, telah secara nyata menyuguhkan percontohan tata kelola bentang alam (landscape management) dengan tingkat harmoni yang selalu terjaga. Menjadi percontohan penting untuk tata kelola bentang alam di wilayah tanah air Indonesia," kata Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan/LHK Siti Nurbaya saat menghadiri pentas seni-ekologis bertajuk "Nuwur Kukuwung Ranu", di Pura Segara Danu, Batur, Kabupaten Bangli, Bal (14/5).
Pentas seni budaya dan pameran/festival di Danau Batur, dinilai Siti sebagai langkah strategis. Hal ini juga relevan karena bentang alam Indonesia memiliki keragaman yang tinggi, dan dalam pengelolaannya menempatkan masyarakat sebagai pelaku utama.
"Oleh karenanya pendekatan budaya, seni dan festival saat ini sangat relevan. Apalagi, sudah sangat dipahami bahwa struktur sosial dan budaya Bali mampu berperan sebagai instrumen pengawasan dan kontrol, sehingga disharmoni antara pemanfaatan dan konservasi dapat ditekan seminimal mungkin," jelasnya.
Menurut Siti, Bali juga bisa menjadi contoh dalam aktualisasi sustainable development dan implementasi Paris Agreement. Selama 4 tahun hingga 2019. KLHK merekam hari Nyepi Bali yang berhasil menurunkan emisi karbon rata-rata sekitar 12-14 ribu ton CO2 ekuivalen dalam sehari.
"Bali menempatkan posisinya sebagai leading by example dalam penerapan prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan," paparnya. Pentas seni "Nuwur Kukuwung Ranu" disajikan Yayasan Puri Kauhan Ubud bekerja sama dengan Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar, sebagai jalan penghormatan dan pemuliaan atas keindahan Danau Batur yang menghidupi Pulau Bali.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno yang juga hadir menyampaikan, "penyelenggaraan event ini luar biasa. Event-event seperti ini dapat menjadi lokomotif penggerak ekonomi masyarakat, membantu peluang usaha dan kerja."
Pagelaran ini merupakan rangkaian program Sastra Saraswati Sewana 2022 “Toya Uriping Bhuwana Usadhaning Sangaskara” atau Air Sumber Kehidupan dan Penyembuh Peradaban. Selain pertunjukan seni, ditampilkan juga pameran program pelestarian Danau Batur yang dibuka sejak tanggal 13 Mei 2022. Pertunjukan seni juga diperlihatkan oleh tujuh pelukis Bali yang melakukan Live Painting.
![]() |
Menteri LHK Siti Nurbaya (batik biru) dalam acara adat di Danau Batur |
Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati menyebut, kebijakan pelestarian alam di Bali telah dituangkan dalam produk hukum berupa peraturan Gubernur (Pergub) hingga peraturan daerah (Perda). Berbagai kebijakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali dalam rangka menjaga dan memperbaiki kelestarian alam, bersumber dari kearifan lokal (ma).