Kearifan lokal Minangkabau dikenal hingga seantero dunia Jakarta ( WartaMerdeka ) – Kekayaan tradisi dan keunikan budaya lokal, jika bisa di...
![]() |
Kearifan lokal Minangkabau dikenal hingga seantero dunia |
Hal itu diungkapkan oleh Denny JA, Ketua Umum Perkumpulan Penulis Indonesia, SATUPENA, dalam Webinar “Literasi Minangkabau: Dulu, Sekarang dan Akan Datang.” Webinar yang membahas budaya Minangkabau itu berlangsung di Jakarta (6/7), dipandu Armaidi Tanjung dan Elza Peldi Taher.
Denny JA menuturkan, keunikan tradisi lokal yang diangkat dalam citarasa global dengan teknologi tinggi ini acapkali menjadi analisis para ahli. “Dengan tesis itu, mereka menjelaskan, mengapa budaya Korea Selatan kini menjadi populer di tingkat dunia, bahkan oleh generasi milenial,” ujar Denny.
Menurut Denny, ini pula prinsip yang bisa kita berlakukan untuk aneka tradisi dan budaya lokal Indonesia, yang tak kalah kuat. “Yakni, bagaimana budaya Minangkabau dan daerah lain bisa kita angkat ke tingkat internasional. Hal ini karena kita meyakini, budaya Indonesia tidak kalah dengan budaya Korea Selatan,” lanjutnya.
![]() |
Denny JA |
Denny memberi contoh lain. Yakni, pada 2018, tim tarian Bali dari Indonesia telah memenangkan hadiah pertama dalam festival tari di Korea Selatan. Saat itu total ada 50 tim internasional dari 20 negara yang berpartisipasi dalam festival. Ini termasuk Indonesia, Filipina, Rusia, Ukraina, Australia, dan Jepang. Ada juga 150 tim lokal dari Korea Selatan, dan 25 tim dari militer Korea Selatan* (lw).
Foto: Istimewa